Home Berita Katarak Pantangan Setelah Operasi Katarak Yang Harus Diperhatikan 

Pantangan Setelah Operasi Katarak Yang Harus Diperhatikan 

Pantangan Setelah Operasi Katarak Yang Harus Diperhatikan 

Setelah melakukan prosedur operasi pastinya dokter atau tenaga kesehatan memberikan beberapa pantangan, khususnya dalam hal ini pantangan setelah operasi Katarak.

Pantangan operasi adalah batasan atau larangan yang harus diikuti oleh seseorang sebelum dan setelah menjalani operasi atau intervensi medis tertentu. Pantangan operasi seringkali berupa kegiatan atau konsumsi makanan/minuman tertentu yang harus dihindari sebelum dan setelah operasi agar proses penyembuhan berjalan lebih baik dan mengurangi risiko komplikasi setelah operasi. 

Pantangan operasi bisa berbeda-beda tergantung pada jenis operasi dan kondisi kesehatan pasien. Contoh pantangan operasi umumnya meliputi pantangan makan dan minum sebelum operasi, pantangan merokok, dan pantangan mengkonsumsi obat-obatan tertentu sebelum dan sesudah operasi. Penting untuk mengikuti pantangan operasi yang diberikan oleh dokter atau tenaga kesehatan untuk memastikan kesuksesan operasi dan mempercepat pemulihan setelah operasi. 

Penting untuk mengetahui pantangan setelah operasi Katarak, karena jika melanggar hal tersebut bisa mengakibatkan kondisi pasien memburuk dan juga dapat memperpanjang waktu penyembuhan atau pemulihan setelah operasi. Pasien juga mungkin mengalami sakit atau rasa tidak nyaman yang lebih hebat, selalu ikuti instruksi dari dokter mata demi kesehatan mata anda. 

Baca juga : 

Operasi Katarak Batalkan Puasa, Benarkah?

Operasi Katarak Bisa Sembuhkan Minus & Silinder, Kok Bisa?

Pantangan setelah operasi Katarak

Operasi Katarak 

Sebelum membahas apa saja pantangan setelah operasi katarak? Maka akan di ulas terlebih dahulu apa itu Katarak dan operasi Katarak?

Katarak adalah kondisi medis dimana lensa mata menjadi keruh atau buram, mengganggu kemampuan mata dalam memfokuskan cahaya yang masuk. Katarak biasanya terjadi secara perlahan-lahan seiring dengan proses penuaan, tetapi juga bisa terjadi karena faktor lain seperti penyakit, cedera pada mata, atau riwayat keluarga. 

Operasi Katarak adalah tindakan bedah untuk mengangkat lensa yang keruh atau buram dan menggantinya dengan lensa buatan atau lensa kontak yang bersih dan jernih. Operasi katarak merupakan salah satu jenis operasi mata yang paling umum dilakukan dan seringkali dianggap sebagai tindakan yang relatif aman dan efektif dalam mengatasi katarak.

Operasi Katarak biasanya dilakukan dalam beberapa tahap, antara lain : 

  1. Pembiusan

Pasien akan diberikan anestesi lokal atau umum untuk tidak membuatnya merasakan sakit

  1. Pembukaan Kornea 

Dokter bedah akan membuat sayatan kecil pada kornea mata untuk memperoleh akses ke lensa yang keruh 

  1. Pengangkatan Lensa

Lensa mata yang keruh akan dipecah dan diangkat menggunakan alat khusus 

  1. Pemasangan Lensa Buatan

Setelah lensa yang keruh diangkat, dokter bedah akan memasang lensa buatan atau lensa kontak yang bersih dan jernih di tempatnya. 

  1. Penutupan Sayatan

Setelah selesai, sayatan pada kornea mata akan ditutup dengan jahitan atau penutup khusus. 

Setelah melakukan prosedur operasi, pasien akan diberi pantangan setelah operasi Katarak dan juga diminta untuk menghindari kegiatan yang terlalu berat atau mengucek mata selama beberapa waktu dan mengikuti instruksi pasca operasi yang diberikan oleh dokter untuk memastikan pemulihan yang cepat dan sukses.

Baca juga : 

Lasik

Operasi Katarak Gratis 

pantangan setelah operasi Katarak

Apa Saja Pantangan Setelah Operasi Katarak ?

Pada kali ini dr. Nurdin Zuhri, SpM akan salah satu dokter spesialis mata akan menjelaskan apa saja sih pantangan setelah operasi Katarak ? 

Berikut adalah pantangan setelah operasi Katarak yang harus dihindari selama dua minggu setelah operasi : 

  1. Dilarang untuk terkena air, jadi mandi hanya sebatas leher kebawah. 
  2. Dilarang mengangkat benda terlalu berat, benda yang bisa diangkat maksimal dua kilogram. 
  3. Dilarang menunduk, ruku’, sujud dan juga batuk
  4. Dilarang untuk merokok 
  5. Dilarang untuk tidur dengan posisi terlentang dan tidak boleh miring ke mata yang di operasi 

Kemudian melakukan penetesan obat yang telah diberikan secara rutin pada hari itu juga dan kontrol sesuai anjuran dokter, apabila mengalami keluhan yang tidak biasanya seperti; nyeri mendadak, mata merah atau tajam penglihatan yang turun, maka diharapkan untuk segera datang ke klinik dan konsultasi dokter mata untuk segera mendapatkan penanganan. 

Dengan mematuhi semua anjuran atau arahan dokter pemulihan operasi bisa berjalan dengan baik dan terhindar dari risiko – risiko yang dapat menyebabkan gangguan pada mata.  

Saksikan Video Kesehatan Mata Lainnya Di Bawah Ini : 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here