Sering kali lansia atau penderita Diabetes mengalami munculnya bayangan hitam tipis yang berjalan pada mata, dalam dunia medis atau kedokteran gangguan mata tersebut dinamakan sebagai “Floaters”. Bukan hanya lansia atau penderita Diabetes yang mengalami hal tersebut, terkadang pada mata normal juga bisa mengalami munculnya bayangan hitam tipis yang berjalan pada mata.
Istilah tersebut mungkin terdengar asing bagi orang awam karena gangguan tersebut umumnya sering dialami oleh setiap orang dan tidak menimbulkan efek yang berbahaya bagi mata. Sehingga beberapa orang menganggap hal tersebut wajar dan tidak perlu melakukan pemeriksaan ke dokter mata.
Namun ada beberapa kasus yang perlu dilakukan pemeriksaan oleh dokter mata apabila mata mengalami munculnya garis atau bayangan hitam tipis yang bergerak pada mata (Floaters). Yang menjadi pertanyaan kondisi seperti apa yang mengharuskan untuk dilakukan pemeriksaan oleh dokter mata ? untuk mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut, simak penjelasan berikut ini untuk informasi lebih lengkapnya !
Baca juga :
Apakah Floaters Wajar ?
Salah satu dokter mata yaitu dr. Rina Wulandari,SpM menjelaskan bahwa bayangan hitam tipis yang berjalan pada mata atau yang disebut Floaters baiknya untuk mengetahui penyebab atau faktor risiko penyakit yang akan terjadi segera dilakukan pemeriksaan mata yang dimana tujuannya memastikan bahwa bayangan hitam tipis yang berjalan pada mata tidak menunjukan terjadinya risiko penyakit pada mata.
Floaters terutama terlihat ketika seseorang melihat objek yang cerah, seperti langit biru atau layar komputer, dan mereka tampaknya mengambang di depan mata. Ada beberapa gambaran yang diungkapkan pasien tentang kondisi garis atau bintik yang muncul pada mata, biasanya pasien menyebutnya dengan “ ada cacing atau nyamuk pada mata”. Ungkapnya
Kondisi munculnya bayangan hitam tipis yang berjalan pada area lapang pandang akan dianggap wajar apabila penyebabnya disebabkan oleh kondisi fisiologis atau kondisi yang normal. Umumnya Floaters tidak memerlukan pengobatan khusus karena dapat hilang dengan sendirinya seiring waktu. Tetapi jika Pasien Dokter Mata merasa terganggu dengan kondisi ini maka sebaiknya segera periksakan penglihatan Anda.
Baca juga :
Daftar Tanaman Herbal Untuk Mata Sehat, Pilih Yang Menurutmu Menarik
Perkembangan Teknologi Operasi Katarak Hingga Kini
Apa Penyebab Mata Floaters?
Secara umum penyebab munculnya bayangan atau garis hitam tipis yang berjalan pada area mata adalah 70% merupakan kondisi fisiologis atau kondisi yang normal, penyebab munculnya bintik atau garis pada mata saat kita melihat karena adanya kekeruhan/debris vitreous (badan gel) bola mata, kekeruhan nya di sebabkan karena sel radang maupun sel darah.
Umumnya Lansia akan mengalami Floaters karena vitreous (struktur berbentuk gel) akan mengalami pencairan, pada usia 50 – 80 tahun hampir setengah dari vitreous akan berubah menjadi cair. Pada penderita Diabetes juga akan kerap mengalami Floaters yang disebabkan karena terjadi pendarahan pada vitreousnya.
penyebab lain selain faktor fisiologis bayangan atau garis hitam tipis yang berjalan pada area mata bisa muncul karena beberapa faktor berikut ini :
- Retinal Breaks atau Tears merupakan terjadinya robekan atau celah kecil di retina. Cairan dari bagian dalam mata dapat masuk melalui robekan tersebut, menyebabkan retina terlepas dari lapisan di bawahnya.
- Bisa terjadi pada mata yang mengalami inflamasi atau radang pada mata
- Trauma dan pendarahan pada mata bisa menyebabkan munculnya Floaters
Baca juga :
Daftar Dokter Mata Gresik Dengan Keahlian Operasi Katarak
Kapan Harus Ke Dokter Mata ?
Ada beberapa kondisi Floaters yang mengharuskan untuk pergi melakukan pemeriksaan ke dokter mata. Berikut beberapa kondisinya, antara lain :
- Onset Akut : pada kondisi ini garis atau bintik akan muncul secara tiba – tiba dan dapat meningkat secara signifikan
- Nyeri mata : yaitu munculnya kondisi bintik atau garis pada disertai rasa nyeri pada mata
- Muncul kilatan cahaya : apabila disertai kilatan cahaya umumnya adalah kondisi mata yang mengalami sakit
- Penglihatan kabur : pada kondisi normal tidak akan menyebabkan penglihatan kabur
- Menghilangnya penglihatan tepi : apabila kondisi ini disertai dengan mata tidak dapat melihat tepi hal ini perlu dilakukan pemeriksaan
Pengobatan Floaters Mata
Secara umum untuk menangani Floaters tergantung pada gejala yang dialami, pada kondisi fisiologis atau keadaan normal tidak perlu dilakukan pengobatan karena mata akan bisa untuk menyesuaikannya. Pada kasus yang berat biasanya akan dilakukan operasi mata yang dimana akan dilakukan pembersihan pada vitreous yang disebut dengan Vitrektomi.
Penting untuk konsultasi dokter mata supaya dapat melakukan tindakan yang tepat untuk mata apabila mengalami gangguan tersebut maupun gangguan mata lainnya. Apabila mata dalam kondisi normal baiknya untuk melakukan pemeriksaan mata rutin minimal 1 tahun sekali.
Sumber : dr.Rina Wulandari,SpM
Saksikan juga video lain tentang kesehatan mata di bawah ini :