Home Informasi Mata Cenat Cenut di Usia Tua, Apakah Pertanda Glaukoma?

Mata Cenat Cenut di Usia Tua, Apakah Pertanda Glaukoma?

Mata Cenat Cenut di Usia Tua, Apakah Pertanda Glaukoma?

Diantara berbagai gangguan mata, mata cenat cenut mungkin menjadi salah satu gangguan yang paling sering dialami. Gejala ini tidak hanya dialami oleh lansia melainkan anak muda juga. Namun jika gejala cenat cenut pada mata lansia terjadi secara sering, mungkin perlu diwaspadai terhadap tanda adanya Glaukoma. Meski begitu sebenarnya gejala mata yang cenat cenut ini belum tentu mengarah ke penyakit Glaukoma. 

Mengenal Gejala Mata Cenat Cenut 

Secara umum, mata yang mengalami cenat cenut merupakan kondisi mata yang ringan dan tidak menyebabkan hilangnya penglihatan seperti gangguan Katarak yang sering dialami lansia. Meski begitu jika memang gejala cenat cenut ini berlangsung lama dan mengarah ke gangguan kata serius, maka tidak menutup kemungkinan adanya resiko rusaknya mata hingga hilangnya penglihatan. 

Saat mata merasakan cenat cenut, maka otot-otot yang ada pada kelopak mata sedang mengalami kedutan yang tidak dapat dikendalikan. Terjadinya kedutan pada mata ini biasa dikenal dengan istilah Myokymia. Penyebab mata mengalami cenat cenut bisa disebabkan karena stress, lelah, iritasi pada kornea, inflamasi, kurang tidur, dan lain sebagainya. 

Baca juga: Hindari Glaukoma, Turunkan Tekanan Bola Mata

Gejala Glaukoma

Sebelum membahas tentang gejala Glaukoma, terlebih dulu ketahui apa itu Glaukoma. Glaukoma bisa dibilang merupakan jenis gangguan atau penyakit mata yang cukup berat. Glaukoma lebih tepatnya menyerang bagian saraf optik sehingga efeknya bisa sangat parah hingga hilangnya fungsi penglihatan. Glaukoma berbeda dengan Katarak meski efeknya bisa sama, yaitu kebutaan. 

Pada tahapan awal, umumnya Glaukoma tidak menampakkan gejala yang sangat jelas, meski swkedar mata cenat cenut. Namun seiring berjalannya waktu akan muncul tanda-tanda gejala yang bervariasi dengan tingkat keparahan yang bervariasi pula. Berikut ini adalah beberapa gejala umum dari gangguan mata Glaukoma: 

  • Tingginya Tekanan pada Bola Mata

Bisa dibilang gejala ini adalah gejala paling utama yang dialami saat seseorang menderita Glaukoma. Pada kondisi ini saraf optik mengalami tekanan yang cukup tinggi. Semakin tingginya tekanan akan membuat serabut saraf akhirnya rusak dan inilah yang menyebabkan timbulnya Glaukoma. Gejala ini juga yang membuat penderita merasakan gejala mata cenat cenut. 

  • Mata Terasa Nyeri dan Memerah

Biasanya gejala seperti yang dialami oleh penderita Glaukoma akan dialami jika tingkat keparahannya sudah akut. Selain mata merah, mata cenat cenut dan nyeri biasanya gejala ini juga diiringi dengan kepala pusing hingga merasa mual. Saat mengalami gejala ini, jangan diremehkan dan segera konsultasi dokter mata agar bisa dideteksi masalah yang terjadi pada mata tersebut. 

  • Penglihatan Perifer Menghilang

Salah satu tanda atau gejala yang cukup umum muncul karena menderita Glaukoma adalah penglihatan perifer yang menghilang secara bertahap diiringi dengan kondisi mata nyeri atau mata cenat cenut dan tanda tidak nyaman lainnya. Penglihatan perifer akan menyempit seiring berjalannya waktu. Dengan hilangnya penglihatan ini maka objek atau orang yang berada di samping akan sulit terlihat. 

  • Penglihatan Sentral Menghilang

Selain penglihatan perifer, penglihatan sentral mata juga bisa hilang. Sama halnya dengan penglihatan perifer, penglihatan central ini juga akan menghilang secara bertahap dari waktu ke waktu tergantung tingkat keparahan Glaukoma. Saat gejala ini muncul, penglihatan akan menjadi buram. Tentu saja kondisi buram yang dirasakan ini berbeda dengan kelainan retina seperti minus atau rabun yang masih berpeluang disembuhkan dengan jalan koreksi Lasik

Baca juga: Program Operasi Katarak Gratis

Yuk Segera Periksakan Mata Sedini Mungkin

Gejala mata cenat cenut secara umum memang merupakan gejala ringan. Namun tetap saja tidak boleh disepelekan karena bisa jadi itu adalah tanda adanya tekanan mata yang mengakibatkan Glaukoma meski tidak 100%. Untuk itu sangat penting periksa ke dokter mata secara rutin baik saat mengalami gejala gangguan mata tertentu maupun sesuai kebutuhan. 

Tindakan pemeriksaan yang terlambat bisa mengakibatkan masalah yang serius pada mata. Sebagaimana mata Katarak yang bisa ditangani dengan operasi Katarak, semua masalah pada mata tentu memiliki solusinya masing-masing. Yuk mata rutin hanya di Klinik Mata KMU. 

Sumber: dr. Nelandriani Yudapratiwi, Sp.M

Mau tau program terbaru KMU untuk para peluang Glaukoma? Yuk simak video berikut

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here