Mungkin banyak yang belum tahu bila dalam penyakit katarak ada tingkatan dari ringan sampai parah. Katarak merupakan salah satu masalah penglihatan yang dialami kebanyakan lansia. Tingkatan atau  gambar mata katarak parah ini bisa disembuhkan melalui Operasi Katarak.

Apa Saja Jenis Gambar Mata Katarak Parah sampai Ringan

Melalui pengetahuan dari pengamatan beberapa kasus terdapat jenis katarak dari klasifikasinya. Tingkatan ini bisa Anda identifikasi dari gambar mata katarak parah dan ringan. Berikut jenis jenisnya yang harus orang ketahui :

1. Katarak Nuklear

Katarak ini terjadi pada lensa mata bagian tengan yang mengalami perubahan. Tampilannya pada semua transparan akan tetapi akan perlahan mulai menguning hingga mengeras. Ketika lensa bagian mengetes tentu seseorang akan mengalami pandangan rabun jauh secara otomatis.

Katarak ini juga dapat membuat warna yang penderita lihat menjadi pudar. Gejala awal dari katarak jenis ini sering tidak orang sadari. gambar mata katarak parah disebabkan karena lensa yang semakin menguning atau menjadi kecoklatan memanglah sangat sulit untuk orang identifikasi.

2. Katarak Kortikal

Jenis katarak kortikal bisa terjadi pada seseorang ketika bagian serat lensa mengelilingi nukleusnya jadi buram. Seseorang yang sedang menderita katarak jenis ini akan merasakan kekeruhan berbentuk goresan di tepi luar lensa. Gejala awal gambar mata katarak parah antara lain ada pandangan silau.

Tidak hanya itu, penglihatan jarak dekat juga semakin berkurang seiring berjalannya waktu. Seseorang dengan gejala katarak kortikal juga terkadang akan merasakan sensitivitas tinggi terhadap kontrak cahaya pantulan dari luar.

Baca Juga:

3. Katarak Subkapsular Posterior

Katarak subkapsular posterior atau PSC merupakan jenis penglihatan mata seseorang yang mulai keruh dan terjadi di bagian belakang. Jenis ini kebanyakan terjadi pada pasien yang berusia muda daripada kritikan dan nuclear.

Sedangkan untuk mengidentifikasinya, biasanya penderita akan mengalami penglihatan silau, kesulitan memandang objek jarak jauh. Tidak hanya itu terdapat beberapa penderitaan yang kemampuan penglihatannya berkurang secara drastis. Penanganan lewat operasi katarak sangat dianjurkan ciri-ciri tersebut merupakan gambar mata katarak parah.

4. Katarak Kongenital

Katarak kongenital adalah jenis yang terjadi sejak lahir, dengan kata lain ini penyakit bawaan. Bayi baru lahir atau masa kanak kanak yang akan muncul. Katarak pada anak bersifat keturunan atau genetik yang bisa terjadi akibat infeksi selama masa kehamilan atau trauma.

Beberapa penyebab lainnya yang bisa memunculkan masalah katarak pada anak seperti distrofi miotonik, galaktosemia, atau neurofibromatosis. Katarak kongenital tidak selalu berdampak pada pengelolaan saja akan tetapi juga sistem deteksi mata.

5. Katarak Subkapsular Anterior

Katarak subkapsular anterior adalah jenis anterior dapat berkembang tanpa penyebab khusus, dengan kata lain kondisi juga dapat terjadi akibat trauma atau kesalahan diagnosa. Setiap jenis katarak memiliki ciri khas dan penyebabnya masing masing.

Katarak subkapsular anterior memang menjadi salah satu jenis yang harus mendapatkan perhatian lebih menyengat sifatnya yang terjadi akibat trauma. Tentunya, penangan secara mendalam dan selalu berkonsultasi dengan dokter mata sangatlah penting.

Baca Juga:

-Daftar Operasi Katarak Gratis 2022

-11 Perawatan Setelah Operasi Katarak

-Ketahui 3 Risiko Katarak Yang Tak Tertangani

6. Katarak Diabetic Snowflake

Katarak jenis selanjutnya adalah snowflake atau kepingan salju yang punya ciri khas warna putih. Kedaan ini sering berkeimbang pesat dan akan membuat seluruh lenja benar benar menjadi cahaya berwarna putih pada mata seseorang hal tersebut merupakan ciri-ciri gambar mata katarak parah.

Katarak diabetik snowflake sering terjadi pada pasien penderita diabetes dengan tingkat usia lebih muda dari biasanya. Kondisi ini banyak sekali pihak medis temukan pasien diabet dengan gula darah sangat tinggi terutama yang bertipe 1.

7. Katarak Kutub Posterior

Katarak kutub posterior ini memiliki tanda di mana lensa akan mengalami kekeruhan berwarna putih berbatas tegas di area tangan seperti sebuah kapsul posterior (lapisan untuk membungkus sera lensa pada mata seseorang).

Katarak jenis ini sangat minim tanda tandanya bahkan hampir seperti tidak bergerak. Namun berkembangannya sangatlah pesat. Katarak kutub posterior mungkin akan mempengaruhi kualitas penglihatan pada Anda.

8. Katarak Traumatik

Gambar mata katarak parah salah satunya katarak traumatik, muncul setelah mata mengalami kecelakan. Beberapa kondisi terjadi akibat cedera mata terkena sengatan listrik, luka bakar kimiawi, benda tumpul, atau paparan radiasi. Semua hal ini sangat mungkin menimbulkan katarak traumatik.

Gejala awal dari kondisi jenis katarak ini biasanya munculnya pengaburan lensa di lokasi cedera yang bisa meluas ke seluruh bagian lensa. Tentun saja tidak semua trauma dapat meinumbuilkan jenis perluasan gangunan pada lensa manusia itu sendiri.

Baca Juga:

– Berapa Lama Mata Tidak Boleh Kena Air setelah Operasi Katarak ?

– Mengenal Ciri-Ciri Mata Katarak Pada Seseorang

– 3  Pengobatan Katarak Yang Perlu Kamu Ketahui

Mengenal Tingkat Keparahan Katarak

Beberapa jenis katarak bisa Anda bedakan juga dari aspek tingkatan atau levelnya sehingga bisa orang ambil keputusan tindakan operasi. Setiap masalah kesehatan tentu memiliki stadium atau tingkatan untuk sebuah diagnosis dari tenaga medis. Berikut penjelasan lebih lanjutnya :

1. Tingkat Katarak Insipien

Katarak Insipien sering orang sebut juga dengan stadium awal dalam masalah kesehatan mata ini. Pada umumnya penglihatan penderita pada stadium awal ini tidak begitu berarti dan terkadang beberapa orang tak menyadarinya.

Kekeruhan pada tahap mulai dari sisi pinggir ekuator dengan bentuk seperti jeruji yang secara perlahan mulai mendekati korteks anterior dan posterior. Beberapa orang juga terkadang mengabaikan atau tidak sadar bila sedang mengalami masalah kesehatan katarak pada stadium ini.

2. Tingkat Katarak Imatur

Tingkat katarak imatur memiliki tanda yang cukup signifikan di mana lensa mata mulai mengalami penebalan. Akan tetapi penebalan ini belum menutupi seluruh lensa, hanya beberapa area saja yang terlihat jernih. Namun bagi beberapa orang keadaan ini bisa saja cukup mengganggu penglihatan.

Mulai menebalnya kekeruhan pada mata di stadium kedua ini terjadi karena hidrasi korteks. Kondisi ini mengakibatkan lensa jadi lebih cembung. Pencembungan pada lensa membuat pendorongan iris ke arah depan bilik mata. Hal ini menjadikan area depat bilik mata sempit.

3. Tingkat Katarak Matur

Tingkat matur atau stadium tiga ini akan membuat pasien benar benar mengalami kesulitan dalam melihat sebab kekeruhan sudah masuk ke seluruh bagian lensa. Kekeruhan ini bisa terjadi karena ion CA secara keseluruhan bergerak. Pergerakan inilah yang menciptakan penghalang pandangan.

Kondisi ini bisa memblok pupil dan mengakibatkan sebuah tekanan di area bola mata mengalami peningkatan jika pasien biarkan. Stadium 3 atau tingkatan katarak matur juga akan membuat pasien mulai merasakan keluhan kesulitan melihat.

4. Tingkat Katarak Hipermatur

Tingkat katarak hipermatur merupakan kondisi lanjutan dari level matur di mana mata pasean telah mengalami proses degenerasi ke tahap selanjutnya. Kondisi ini membuat masa lensa mencair dan jadi lembek. Keadaan ini biasanya akan membuat penderitanya mulai merasakan gangguan penglihatan termasuk gambar mata katarak parah.

Apabila massa lensa telah merembes dan mencair, maka dapat mengakibatkan peradangan pada keseluruhan struktur mata. gambar mata katarak parah yaitu ketika pasien memasuki tahap ini pandangan sudah terlihat sangat kabur dan cenderung menghilang. 

Demikian informasi mengenai gambar mata katarak parah dan ringan. Penyakit satu ini memang lahir dengan berbagai jenis dan varian, semua ini harus Anda pahami secara benar. Untuk mengatasinya perlu penanganan oleh tenaga ahli.

Saksikan pula video terkait Kesehatan mata, khususnya Katarak berikut ini